Scroll untuk baca artikel
banner 325x300
Hukum dan Kriminal

Dua Kawanan Maling Menggunakan Scoopy Putih Kerap Beraksi, Warga Dihimbau Lebih Waspada

2
×

Dua Kawanan Maling Menggunakan Scoopy Putih Kerap Beraksi, Warga Dihimbau Lebih Waspada

Sebarkan artikel ini

RANTAUPRAPAT, Bataskota.id – Dua kawanan maling kerap menjalankan aksinya dengan sepeda motor Scoopy putih kian meresahkan masyarakat  Lingkungan Bangunan, Padang Matinggi. Warga kini diingatkan lebih waspada. Sekilas tertangkap CCTV, dua orang berboncengan naiki motor Scoopy putih itu melintas di Jalan Lingkungan Bangunan diduga maling yang belakangan marak terakhir pada Senin (27/10) sekitar pukul 04.22 WIB.

Sebelumnya, aksi maling dengan mengendarai Scoopy putih digagalkan oleh seorang warga yakni pemilik rumah yang terletak di Gang Rukun Lingkungan Bangunan, Kelurahan Padang Matinggi. Hal itu, dijelaskan Indra dalam sebuah grup WhatsApp  ‘Masyarakat Lingkungan Bangunan’ yang memiliki atau berisi 128 anggota.

banner 325x300

“Telah masuk di Gang Rukun pencurian di rumah saya. Mereka memakai Scoopy warna putih “ tulis Indra dalam grup WhatsApp Masyarakat Lingkungan Bangunan pada Kamis (23/10) sekitar pukul 04.00 WIB.

Kemudian, Indra menjelaskan, dua kawanan maling menggunakan Scoopy putih dan satu diantaranya memakai helm LTD berwarna merah hendak mengambil pintu pagar besi terletak di halaman rumah. Aksi pencurian beruntung berhasil digagalkannya saat mendengar suara kendaraan dan melihat langsung mendapati dua orang maling  dan mengejar dari depan rumahnya.

(Teksphoto: Screnshoot grup WhatsApp Masyarakat Lingkungan Bangunan/ 29/10/Red/RT)

“Pertama sudah masuk mereka terus muter aja. Ini yang keduanya masuk. Satu orang pakai helm LTD merah yang mencoba mengambil besinya, kawannya satu lagi standby di kereta, kukejar teriaki maling terus kaburlah gak dapatku” jelasnya saat ditemui Wartawan sekira pukul 05.15 WIB.

Selain Indra, aksi pencurian kembali heboh di Grup WhatsApp Masyarakat Lingkungan Bangunan. Kali ini, seorang warga setempat bernama Umar Edy Pohan menuliskan keresahannya akan maraknya aksi pencurian yang juga baru menyasar rumahnya.

“Betul-betul gak aman kampung kita ini, barusan malingnya mengambil tong air di rumah kami,” tulisnya di grup WhatsApp Masyarakat Lingkungan Bangunan,  Senin (27/10) sekitar pukul 04.30 WIB

Kemudian, atas keresahan itu, ia menuturkan rasa kesal dan meminta saran agar aksi kawanan maling bisa dapat diatasi dan tidak terulang kembali di Lingkungan Bangunan.

“Bagaimana kita buat solusinya bapak dan ibu, padahal saya sudah bangun,” tulisnya lagi di dalam grup WhatsApp.

Dari video yang beredar di dalam sebuah grup tersebut memiliki durasi waktu 17 detik tampak memperlihatkan, dua orang mengendarai sepeda motor jenis Scoopy warna  putih,  satu diantaranya memakai helm warna merah diduga merupakan dua kawanan maling yang berhasil membawa tong air milik warga Lingkungan Bangunan.

Menyikapi keresahan warga, Kepala Lingkungan Bangunan Khairulsyah Nasution, menyampaikan himbauan kepada masyarakat agar meningkatkan penjagaan di sekitar  keliling atau daerah rumah masing-masing, mengingat sebagian warga mulai resah akibat aksi pencurian yang berulang kali terjadi menyasar Lingkungan Bangunan.

“Assalamualaikum, dihimbau kepada kita semua masyarakat Lingkungan Bangunan kiranya untuk berjaga- jaga minimal dirumah atau di sekeliling kita karena sebagian warga kita sudah resah terhadap pencurian yang sudah beberapa kali terjadi di lingkungan kita ini. Atas kerjasamanya saya ucapkan terima kasih dan sekiranya ini tidak mujarab kita bentuk team mengendap, kalau kita setuju wassalam,” himbau Kepling Bangunan dalam tulisan di grup WhatsApp Masyarakat Lingkungan Bangunan, pada Senin (27/10/Red/RTan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *