Jeneponto – Sejak pagi, Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Jeneponto dipenuhi warga dan calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) paruh waktu yang datang untuk mengurus administrasi kependudukan. Antrean panjang mengular di depan loket, mencerminkan tingginya antusiasme masyarakat.
“Kebetulan mulai hari ini, 11 September, warga membludak. Ini kemungkinannya sampai tanggal 15 ke depan,” ujar Kepala Disdukcapil Jeneponto, Mustaufiq, saat ditemui awak media di kantornya.
Dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat, pihak Disdukcapil berinisiatif membuka layanan ekstra. “Kami sejak pagi tadi mengantisipasi jangan sampai ada oknum yang memanfaatkan dengan alasan mempermudah warga. Walaupun memang semua bentuk kepengurusan administrasi kependudukan di Dukcapil dimudahkan,” katanya.
Mustaufiq menegaskan agar warga datang langsung ke kantor. “Saya tegaskan kepada warga lebih baik kalau yang bersangkutan sendiri datang di kantor supaya mereka juga bisa langsung merasakan bagaimana pelayanan Capil. Kami selalu terbuka, butuh saran dan masukan dari masyarakat ketika ada hal-hal yang dianggap kurang.”
Petugas Disdukcapil terlihat sigap mengatur antrean, membagi jadwal kedatangan, dan memastikan seluruh berkas diterima dengan lengkap. Hingga siang, kepadatan di kantor masih terus meningkat.
Di tengah antrean yang panjang, layanan ekstra Disdukcapil menjadi bukti kesiapan institusi menghadapi tantangan, sekaligus wujud respons cepat terhadap kebutuhan masyarakat. Warga yang hadir tidak hanya menunggu giliran, tetapi juga bisa merasakan langsung upaya Disdukcapil untuk menjaga pelayanan tetap maksimal.
