LABUHANBATU, Bataskota.id – Peredaran narkotika jenis sabu-sabu yang diduga atas kendali anak-beranak yakni Oneng dan Aji di wilayah Kecamatan Bilah Hilir terus berkembang. Meski suara Oneng sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu dan menghebohkan dunia maya, namun kini diketahui jaringan peredaran yang dikendalikan oleh ayah dan anaknya itu malah kian berkembang.
Informasi yang berhasil dihimpun wartawan dari seorang sumber berinisial J, yang namanya minta dirahasiakan, pada Jumat (26/12) menyebutkan, aktivitas peredaran sabu di Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu masih terus berkembang dengan cara sembunyi-sembunyi. Terkhusus, jaringan milik anak-beranak diduga Oneng dan Aji.
“Masih main itu si Oneng dan Aji bang tapi polanya gak terang-terangan lagi. Sekarang mereka sembunyi dan berpindah tempat sejak suara si Oneng viral di media sosial kemarin,” ucap J
Ia menjelaskan, tak hanya di Tanjung Haloban, jaringan yang diduga miliknya itu diantaranya diketahui juga dikendalikan oleh pengedar diduga bernama Iwan dan Cebong dan bisnis narkoba anak-beranak tersebut bahkan berkembang ke wilayah Sei Kasih dan Wonosari, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
“Iwan dan Cebong itu punya si Oneng dan Aji bang. Terus Ijul dan Iwan di Sei Kasih dan Kacir di Wonosari bang, mainnya gak terang-terangan mereka sekarang pindah-pindah dan sembunyi,” terang J lagi.
Selain itu, kata sumber J, bisnis haram narkoba jaringan peredaran sabu diduga oleh Oneng dan Aji juga telah berkembang pesat ke wilayah Kampung Nelayan dan HSJ di Kecamatan Bilah Hilir.
“Si Dedi Mulkan di Kampung Nelayan dan Boro Bagong di HSJ bang,” kata sumber J
Sementara itu, Kapolsek Bilah Hilir AKP Armen Faisal saat diberi informasi sekaligus konfirmasi wartawan, pada Jumat (26/12) tidak memberikan jawaban hingga berita ini diterbitkan redaksi.












